Dalam rangka merayakan Hari Anak Nasional, Gugah Nurani Indonesia (GNI) Manggarai Barat mengadakan serangkaian kegiatan orientasi pendidikan anak usia dini di desa Tengku, Kecamatan Kuwus Barat bersama dengan Paud Charitas Desa Tengku pada selasa 25 Oktober 2024.
Kegiatan ini memiliki tunjuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya perlindungan anak di lingkungan masyarakat. Orang tua dan tokoh masyarakat turut hadir dalam acara ini.
Vinsensius Yosef Bana (Vinsen), Manajer Yayasan Gugah Nurani Indonesia Community Development Project (CDP) Manggarai Barat dalam sambutannya menuturkan, bahwa kesadaran orang tua dalam mendukung anak mengenal pendidikan pada usia dini sangatlah penting.
"Orang tua mendukung dengan mengedepankan kepentingan anak dengan mengajak anak untuk mengenal lingkungan sekolah dan dengan demikian anak akan menjadi terbiasa dengan lingkungan sekolah," ucapnya.
Vinsen mengungkapkan, Orang Tua dan Ibu Guru PAUD sangat membantu sekali dalam membentuk karakter seorang anak dari usia dini 3-4 tahun dan diarahkan dengan baik dan benar.
"Ibu pengelola PAUD sangat luar biasa mendidik pembentukan pola pikir anak terdidik diusia sejak dini sesuai dengan tema anak terlindungi dan Indonesia Maju," ucapnya.
Besar harapannya terdahap Desa Tengku, agar masyarakat Desa Tengku dapat memberikan dampak terhadap lingkungan sekitar dan dapat dipandang sebagai desa yang ramah anak.
"GNI juga tentu mengadakan program anak terlindungi, dengan menghadirkan tenaga medis untuk pemeriksaan kesehatan terhadap anak-anak," lanjut Vinsen.
Sementara itu kepala PAUD Charitas Desa Tengku, Hendrikus Leven mengatakan, PAUD Charitas sudah memiliki akreditasi B dari lembaga pendidikan dan selama 3 tahun GNI selalu membantu anak-anak PAUD Charitas desa Tengku.
"PAUD Charitas sudah terakreditasi B dan tiga tahun GNI selalu mensponsori sekolah ini," sambut Leven.
Ia juga menyampaikan, pendidikan yang didapatkan di PAUD Charitas sudah tidak perlu diragukan lagi dan meminta kepada para orang tua untuk selalu memberikan dukungan kepada anak-anak untuk semangat bersekolah di pendidikan sejak dini.
"Orang tua wajib mendukung pendidikan anak dari usia sejak dini, dengan mengantar anak ke sekolah serta berharap dukungan dan bantuan dari GNI untuk membangun PAUD Charitas menjadi lebih baik kedepannya," ungkapnya.
Selain melakukan kegiatan acara Peringati Hari Anak Nasional, anak-anak PAUD Charitas juga membacakan surat pernyataan hak-hak mereka sebagai anak Desa Tengku.
1. Hak – Hak Kami serta mimpi anak – anak desa Tengku sebagai penerus masa depan desa.
2. Kami meminta supaya mendidik kami tanpa adanya tindakan kekerasan baik di rumah maupun sekolah.
3. Berikan kami waktu untuk bermain dan berkumpul bersama anak – anak lainnya.
4. Berikan kami ruang dan juga sarana untuk berkreativitas.
5. Libatkan dan sertakan kami sebagai anak dalam pertemuan didalam keluarga.
6. Libatkan kami dalam Musyawarah Perencaan Pembagunan di Desa.
7. Tuntunlah kami menuju jalan yang diajarkan Tuhan Yesus.
8. Rawatlah kami dengan penuh kasih.
9. Ajarilah kami untuk hidup berbudaya dengan baik.
Melalui kegiatan ini besar harapan GNI dan Paud Charitas agar masyarakat semakin paham dan berusaha untuk pemenuhan hak-hak anak Indonesia.
Baca Juga:
Tak Hanya Mengelola Sampah, Bank Sampah Berkah Belawan Adakan Cek Kesehatan Gratis
Berbagi di Lewotobi: Distribusi Educational Kit dan Family Kit
