Seberapa rendah tingkat literasi Indonesia? Berdasarkan data UNESCO Indonesia berada di peringkat kedua dari bawah soal literasi dunia. Angka minat baca masyarakat Indonesia juga sangat memprihatinkan, yaitu hanya 0,001%.
Selain itu, data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan Penduduk Indonesia yang rajin membaca buku hanya sekitar 10% saja. Angka ini jauh di bawah rata-rata negara-negara maju.
Penyebab Rendahnya Tingkat Literasi di Indonesia
Rendahnya tingkat literasi di Indonesia tak hanya disebabkan oleh faktor. Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan rendahnya tingkat literasi di Indonesia rendah di antaranya:1. Kurangnya minat baca
Rendahnya minat baca terjadi karena beberapa hal seperti kurangnya kebiasaan membaca sejak kecil dan kurangnya akses terhadap bahan bacaan yang menarik.2. Kualitas pendidikan
Tak bisa dipungkiri pendidikan di negara kita ini belum merata dan perhatian terhadap peningkatan literasi siswa pun masih kurang.
3. Dominasi media sosial
Penggunaan media sosial yang semakin marak cenderung mengalihkan perhatian masyarakat dari kegiatan membaca.
4. Kurangnya fasilitas perpustakaan dan akses bahan bacaan
Terbatasnya akses terhadap perpustakaan yang lengkap dengan bahan bacaan yang berkualitas juga menjadi kendala dalam meningkatkan lierasi di Indonesia. Budaya membaca dan minat baca bisa tumbuh dari terbukanya akses bahan bacaan yang berkualitas dan menarik.
Bagaimana Cara Meningkatkan Literasi di Indonesia?
Agar bisa mengatasi masalah literasi di Indonesia, kita perlu mengupayakan solusi yang menyeluruh dan berkelanjutan, beberapa di antaranya adalah:1. Menanamkan budaya baca sejak dini
Anak-anak perlu dibiasakan untuk membaca sejak kecil, melalui program baca di sekolah maupun dimulai dari rumah bersama keluarga.
2. Memanfaatkan teknologi
Saat ini teknologi dan internet marak digunakan oleh masyarakat. Walau terkadang memiliki dampak negatif, dengan penerapan yang sesuai, teknologi dapat mempermudah akses terhadap informasi dan bahan bacaan. Salah satunya seperti melalui e-book atau buku elektronik.
3. Meningkatkan akses bahan bacaan berkualitas
Perlu adanya peningkatan jumlah fasilitas seperti perpustakaan, reading corner, dan rumah baca. Pemerataan penyediaan koleksi buku yang berkualitas dan beragam juga perlu kita lakukan. Sebab hal tersebut dapat mengembangkan minat baca.
4. Kolaborasi berbagai pihak
Untuk memberantas tingkat literasi yang rendah, kita perlu membangun kerjasama antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang mendukung dan kondusif untuk meningkatkan literasi Indonesia.
Gugah Nurani Indonesia telah bekerjasama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan tingkat literasi Indonesia, salah satunya pengadaan reading corner di daerah Jeneponto pada Desember 2024 lalu.
Saat ini Gugah Nurani Indonesia tengah menghimpun donasi untuk memberikan akses bahan bacaan berkualitas untuk anak-anak di Kampung Sepo. Kami ingin mengajakmu untuk memberikan dampak yang lebih luas guna meningkatkan literasi Indonesia melalui donasi ini.
Mari, dukung budaya literasi di Indonesia! Sebarkan dan ajak temanmu untuk ikut memberi dampak baik. Semakin banyak berkontribusi, semakin luas dampak yang kita beri.
Klik di Sini Untuk Berdonasi
Baca Juga:
Gugah Nurani Indonesia Tingkatkan Ruang Literasi yang Berkesinambungan Menuju Indonesia Emas 2045
Komipo Energy Indonesia dan Gugah Nurani Indonesia Melakukan Peresmian Perbaikan Sekolah Tanggap Bencana di Desa Cileuksa
Sumber:
Rendahnya Minat Literasi Indoensia
Penyebab Literasi Indonesia Rendah
